Rabu, 26 September 2007 | BANYUMAS |
PURWOKERTO-(SM)Koalisi Ampera (PAN-PPP) memunculkan empat nama calon bupati. Dari PAN Mardjoko, Aris Wahyudi, dan Singgih Wiranto, sedangkan PPP Bambang Priyono (BP), Aris Wahyudi, dan Singgih Wiranto. Ada dua nama yang sama-sama dicalonkan, yakni Aris Wahyudi dan Singgih. ''Dua tiga hari lagi kami memutuskan satu nama. Kami masih butuh masukan dan rumusan yang jelas, antara lain memenuhi kriteria yang sudah ditentukan,'' kata Prian Restriyanto, Ketua Tim Koalisi Ampera, kemarin. Ketua Tim Penjaringan PPP Sunarto Arif menambahkan tiga nama yang dimunculkan merupakan hasil maksimal dari proses penjaringan. Ketiganya dinilai memiliki peluang dan kemampuan untuk memimpin Banyumas lima tahun ke depan. ''Namun siapa yang akan diusung bersama PAN, akan ditentukan dalam beberapa hari ini,'' ujarnya. Kalau Koalisi Ampera mencalonkan sendiri, harus mengusung nama Aris Wahyudi. Tiga nama lainnya, yakni Singgih sudah dicalonkan Partai Golkar, BP kemungkinan besar diusung PDI-P, sedangkan Mardjoko lewat PKB kendati masih menunggu rekomendasi DPP setelah memenangi Musyawarah Kebangkitan. Kalau tidak mengusung calon sendiri, koalisi itu hanya sebagai pendukung. Bisa bergabung dengan Partai Golkar, PDI-P, atau PKB. ''Dalam penjaringan calon bupati dan wakil sejak awal kami menentukan dua sikap, yaitu kalau tidak mengusung sendiri ya bergabung dengan partai lain. Kalau bergabung, diharapkan calon wakil bupati dari kami,'' tutur Prian. Tawaran calon wakil bupati hanya bisa diusulkan kepada Mardjoko, BP, dan Aris Wahyudi. Singgih sudah tertutup karena Partai Golkar sudah menentukan calon sendiri, yakni Laily Sofiyah Manshur. Pimpinan Partai Tim Sembilan Koalisi Poros Rakyat (KPR), gabungan Partai Demokrat, PKS, dan aliansi 12 partai nonparlemen, sudah menyelesaikan penjaringan calon bupati dan wakil bupati. Calon-calon yang mendaftar dan telah menyampaikan visi-misi dan programnya, kemarin diserahkan ke pimpinan partai yang beraliansi. ''Tim sudah menyelesaikan tugas dan melaporkan hasilnya ke pimpinan partai. Keputusan siapa nama calon bupati dan wakil yang akan diusung ada di tangan partai yang berkoalisi,'' kata Ketua Tim Sembilan KPR Agus Wijayanto. PKS sebelumnya telah menentukan tiga nama, yakni BP, Imam Durori, dan Mardjoko. Partai Demokrat dan aliansi partai nonparlemen belum tegas, namun BP dan Aris Wahyudi santer disebut-sebut. Dari sepuluh calon bupati yang sudah muncul diprediksi yang tipis peluangnya mendapatkan kendaraan politik adalah Tarsun (Kepala Dinas Pendidikan Brebes), Sudjatmo (Polri), Supriyadi (TNI), Toto Dirgantoro (fungsionaris Partai Golkar dan pengusaha), Jon Prayitno (pengusaha), dan Tjaroko Wibowo (kader PDI-P yang diusung GMPK). (G22,in-27) |
No comments:
Post a Comment